mototren.com – Sebaiknya untuk melakukan penggantian minyak rem pada motor dilakukan dalam jangka waktu berapa lama?. Untuk mengetahui jawabannya simak ulasan redaksi pada artikel yang sudah disiapkan dibawah ini.
Sebagaimana kita ketahui, bahwa untuk sistem pengeraman pada motor yang menggunakan rem cakram, penggunaan minyak rem yang berkualitas dan sesuai dengan takaran sangat penting untuk memaksimalkan performa pengeraman.
Termasuk memperhatikan waktu penggantian minyak rem dengan yang baru, agar kondisi rem tetap dalam keadaan yang prima.
Namun demikian, ternyata masih ada cukup banyak pemilik kendaraan yang masih belum paham dengan jangka waktu penggantian minyak rem motor ini, sebaiknya dilakukan berapa tahun atau berapa bulan sekali.
Nah, sehubungan dengan tersebut pada kesempatan kali ini redaksi akan mengulas secara detail mengenai hal ini, sehingga diharapkan akan menjadi tambahan wawasan dan pengetahuan bagi pembaca sekalian terkait dunia otomotif.
Kapan Waktu Penggantian Minyak Rem Motor
Minyak rem yang digunakan pada motor, memiliki kemampuan dalam menyalurkan tekanan dari tuas rem yang akan mendorong penjepit/piston untuk menekan piringan cakram guna menghentikan laju kendaraan.
Berbeda dengan cairan biasa, minyak rem didesain tidak mudah menguap karena panas atau sejenisnya. Selama kondisi komponen pengereman dalam keadaan normal maka minyak rem akan tetap berfungsi sebagaimana mestinya.
Kendati demikian, dianjurkan untuk melakukan pergantian minyak rem setidaknya setiap dua tahun sekali atau ketika jarak tempuh kendaraan sudah diatas 25 ribu Kilometer.
Jika sudah masuk dalam jangka waktu tersebut, sebaiknya minyak rem yang lama dikuras dan diganti dengan yang baru, agar performa pengereman pada motor tetap terjaga.
Akan tetapi, dalam kondisi tertentu ada keharus melakukan penggantian minyak rem ini apabila timbul masalah pada sistem pengereman.
Misalnya, selang rem yang bocor, kaliper rem yang macet ataupun master rem yang bermasalah. Maka jika kondisi yang demikian, segera lakukan perbaikan dan pastikan minyak rem diganti dengan yang baru.
Sehingga, meskipun belum mencapai pemakaian dua tahun atau jarak tempuh diatas 15ribu kilometer, maka jika sistem pengereman mengalami masalah sebaiknya perbaikan dilakukan termasuk pergantian minyak rem.
Untuk pergantian minyak rem sendiri, pastikan untuk melakukannya pada bengkel resmi ataupun bengkel motor yang sudah memiliki reputasi yang baik, agar proses pergantian minyak rem sesuai dengan standar yang disarankan oleh pabrikan.
Kesimpulan
Penting bagi pemilik selalu memantau kondisi sistem pengeraman pada motor yang digunakan agar rem bisa tetap berfungsi dengan baik demi keselamatan dalam berkendara.
Selain itu, melakukan pergantian minyak rem motor juga sebaiknya dilakukan ketika memasuki dua tahun sejak pertama kali pengisian minyak rem atau ketika jarak tempuh sudah mencapai 25ribu kilometer atau lebih.
Namun, jika ada kondisi diluar dugaan seperti adanya kerusakan pada komponen pengereman maka perbaikan dan pergantian minyak rem wajib untuk dilakukan.
Demikian informasi dari redaksi, semoga imformasi ini bermanfaat untuk Anda.
